Blog tutorial|Free Template|HTML Tutorial|Dan tips&trik mengenai internet|


Server times:

Selasa, 11 Juni 2013

Network Address Translation di Mikrotik

Network  Address Translation atau NAT adalah meneterjemahkan jaringan local ke jaringan yang lebih luas ( Internet ) sehingga jaringan tersebut bisa mengakses internet dengan menggunakan satu alamat ip publik ke setiap 1 komputer . Dengan menggunakan NAT akan menambahkan keamanan ( security ) dalam sebuah jaringan.  NAT ini menggunakan alamat ip address versi 4 maupun versi 6 dan biasanya di gunakkan oleh  Internet Service Provider (ISP) untuk memaksimalkan penggunaan alamat ip.
Selain, NAT dapat membuat jaringan yang menggunakan alamat lokal (private) agar tidak diketahui oleh orang lain. Keamanan menggunakan NAT ini  sudah banyak di gunakan oleh ISP atau perusahaan yang mempunyai jaringan yang luas.
Untuk membua NAT berikut ini langkah – langkah berikut :
1. Masuk ke dalam mode adminisitrator untuk login default dengan mengisi data mikrotik .
      Mikrotik Login : "admin " ini adalah nama mikrotik
      Pasword :" tanpa pasword 
 
2. Untuk menambahkan keamanan mikrotik, kita dapat mengganti password mikrotik. Dengan cara ketikkan perintah “password “
  • Akan muncul gambar seperti di bawah ini
3. Kemudian, ganti host name mikrotik .Dengan menuliskanperintah system identity set name ( nama host )”
Contoh :
Dengan nama host : “ muria ”
 
4. Agar lebih mudah mengoperasikan dan mengalamatkan IP, kita dapat mengganti nama interface/ethernet.
       Langkah Pertama kita lihat dulu ether yang terdeteksi dengan perintah "interface print"
                             
  • Setelah kita lihat nama ether-nya, kemudian tinggal mengganti nama ethernet dengan perintah  “ interface set ether1 name ethernet”
   Misalkan : di ganti dengan nama “internet”
 

         Jika sudah lihat kembali nama intervafe dengan perintah "interface print"
 
5. Langkahs elanjutnya adalah memberi alamat IP pada Router. Untuk menambahkannya, gunakan perintah :
“ip address add address 192.168.0.1/24 interface internet”
6. Jika sudah, kita cek alamat IP dengan perintah “ip address print
Dan hasilnya seperti gambardi bawah ini :


 7. Masukan Alamat Gateway dengan perintah : “ ip route add gateway 10.10.10.1 ”
          Untuk mengeceknya, gunakan perintah : "ip router print"
8. Selanjutnya setting alamat DNS. Menggunakan perintah” ip DNS set secondary-dns”
                                                     

 9. Lalu untuk melihat ip dns menggunakan perintah “ip dns print”
                                            

10. Langkah terakhir proses ini adalah memberikan NAT ( Network Address Translation ) firewall. Dengan menggunakan perintah “  ip firewall nat add chain srcnat action masquerade out-interface internet “
         Untuk melihat hasilnya, kita gunakan perintah :"ip firewall nat print"
                                              

Sebagai Penutup dari Admin
Demikian, artikel yang telah admin. Artikel ini membahas tentang konfigurasi NAT dan kegunaan NAT. Apabila tidak ada NAT tidak dapat mengakses internet lebih luas karena NAT ini memberikan 1 publik kepada 1 komputer.
Semoga artikel saya ini dapat membantu Para siswa SMK Negeri 4 Baubau khususnya Siswa TKJ dan masyarakat pada umumnya. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.

Tidak ada komentar: